Jumat, 18 Mei 2012

SANG PENCERAH QOLBU



Bismillaahirrahmaanirrahiim

Sahabat"...
Tanpa disadari,
dalam diri kita terdapat satu penyakit khusus yang berbahaya dan sangat merugikan, lebih berbahaya dibandingkan penyakit kanker, walaupun kita mengetahui tapi seringkali kita abaikan.
Penyakit berbahaya itu adalah Melupakan diri sendiri yang tenggelam dalam dosa dan kemaksiatan.

Diriwayatkan,
pada malam Isra' Mi'raj, Rasulullah Sallallaahu 'alaihi wasallam melihat sekelompok manusia yang bibirnya sedang dipotong-potong dengan gunting dari api neraka yang panas membara.
Rasulullah Sallallaahu 'alaihi wasallam bertanya, "Siapakah mereka itu?"
Jibril Alaihis salam menjawab, "Mereka adalah Muballigh dari umatmu yang tidak mengamalkan ajaran yang mereka dakwahkan."

"Mengapa kamu suruh oranglain mengerjakan kebajikan, sedangkan kamu melupakan diri (kewajiban)mu sendiri, padahal kamu membaca kitab? Apakah kamu tidak berpikir?"
(QS. Al-Baqarah:44)

Rasulullah Sallallaahu 'alaihi wasallam bersabda,
"Tidak akan bergeser kedua kaki seorang hamba pada hari kiamat, sehingga dia ditanya mengenai empat perkara,
Tentang umurnya, untuk apa dia habiskan?
Tentang masa mudanya, untuk apa dia gunakan?
Tentang hartanya, darimana dia dapatkan dan kemana dia belanjakan?
Dan Tentang ilmunya, apakah dia telah mengamalkannya?"
(HR. Al Bazzar & Thabrani)

Abu Darda Radhiyallahu 'anhu, salah seorang Sahabat Rasulullah Sallallaahu 'alaihi wasallam berkata, "yang paling saya takuti adalah pertanyaan yang akan dikemukakan kepada saya pada hari kiamat didepan seluruh manusia yaitu, 'apakah kamu telah mengamalkan ilmu-ilmu yang kamu miliki?'."

"Ilmu itu ada dua macam,
pertama, Ilmu yang hanya ada dalam ucapan,
dan ini dibenci oleh ALLAH.
kedua, Ilmu yang keluar dari dalam hati dan memberikan manfaat."

sebagai umat Islam, sudah keharusan bagi kita mencari Ilmu Agama tidak hanya untuk kepentingan lahiriyah saja tetapi juga harus menyangkut kepentingan bathiniyah,
Ilmu yang menyangkut masalah bathiniyah akan membersihkan hati dan menerangi pikiran.
Tanpa Ilmu, kita akan sulit untuk mengamalkan Pengetahuan yang kita miliki.
Dan ALLAH pun akan menuntut kita pada hari kiamat kelak,

"APAKAH KAMU TELAH MENGAMALKAN ILMU YANG KAMU MILIKI?"

Seandainya lebih kita kaji, banyak ayat dan hadits yang menerangkan tentang kerasnya ancaman ALLAH Subhanahu wa ta'ala terhadap mereka yang melalaikan hal itu.

Semoga kita semua bisa meningkatkan kemampuan kita dalam usaha perbaikan diri baik lahir maupun bathin serta dapat mengamalkan ilmu yang telah kita peroleh sambil menyebarkannya pada sesama demi kebaikan dan kebaikan kita bersama.

Ya ALLAH
Sepenuhnya hamba bergantung dan berharap padaMU,
Limpahkanlah RahmatMU pada kami agar kami senantiasa memperbaiki segala kekurangan dan kelemahan kami.
Hanya ENGKAU lah yang Maha Mengetahui Baik Buruknya amal dan perbuatan kami,
Bimbinglah kami agar senantiasa berada dijalanMU,
Sinarilah kami dengan Cahaya keAgungan dan Kemuliaan MU.
Aamiin Ya Rabbal 'aalamiin
pelopor Pelaangsung Penyempurna Aamal Usaha Muhammadiyah

Tidak ada komentar: